Apakah PayPal Aman? 9 Tips untuk Mengamankan Akun PayPal Anda Sekarang

Person holding a smartphone up to a safe that has the PayPal logo on it
Klik di sini untuk melihat rangkuman artikel ini
Cara Menjaga Keamanan Akun PayPal Anda: Panduan Singkat

PayPal adalah salah satu cara paling populer untuk mengirim uang di seluruh dunia. Tapi apakah PayPal aman?

Sebagian besarnya aman. Berikut sembilan tips untuk menjaga keamanan uang Anda di PayPal.

  1. Aktifkan autentikasi dua faktor di akun Anda. Pilihan ini dimatikan secara otomatis. Anda bisa memilih fitur Security Key milik PayPal (sebuah kode unik yang dikirim lewat SMS ke Anda setiap kali Anda log in) atau aplikasi authenticator lain, seperti Google Authenticator.
  2. Hindari penggunaan Wi-Fi umum. Data Anda kemungkinan tidak aman di Wi-Fi umum. Hindari mengakses situs-situs sensitif seperti PayPal.
  3. Pastikan perangkat lunak Anda terus diperbarui. Penting bagi Anda untuk memperbarui sistem operasi (OS) pada komputer dan smartphone Anda sebelum mengakses PayPal.
  4. Gunakan kartu kredit sebagai metode pembiayaan utama Anda. Dibanding terhubung ke akun bank Anda, gunakan kartu kredit Anda sebagai metode pembiayaan utama.
  5. Hanya berinteraksi dengan pembeli dan penjual yang terverifikasi. Ini mengurangi resiko adanya interaksi dengan pengguna yang memiliki niat jahat.
  6. Hindari menekan tautan di email. Salah satu bentuk penipuan PayPal yang paling umum adalah email phishing. Mereka membuat klaim tentang keamanan akun PayPal Anda, dan meminta Anda untuk menekan sebuah tautan di email guna menyelesaikan masalahnya. Jangan tertipu dengan hal ini. Untuk memeriksa jika sebuah email PayPal asli atau tidak, log in ke akun Anda dan buka Message Center.
  7. Gunakan username dan kata sandi yang unik. Jangan gunakan username dan kata sandi yang sama untuk semua informasi pengenal Anda di internet.
  8. Awasi akun Anda. Pilihan terbaik adalah untuk secara rutin memeriksa akun Anda guna memastikan tidak terjadi transaksi aneh.
  9. Gunakan VPN. Saat mengakses internet via Virtual Private Network, semua data yang Anda kirim melalui internet akan terenkripsi oleh penyedia layanan VPN. Hal ini memberi lapisan keamanan tambahan terhadap informasi Anda kapan pun Anda perlu mengakses akun PayPal Anda. Kami menyarankan layanan ExpressVPN sebagai VPN terbaik untuk PayPal.

Untuk tahu lebih banyak cara mengamankan akun PayPal Anda, baca artikel lengkap kami di bawah ini.

Dengan hampir 400 juta pengguna yang terdaftar, PayPal adalah salah satu platform pembayaran online terbesar di dunia. Saat ini, platformnya merupakan metode pembayaran paling populer kelima untuk transaksi online.

Layanannya sangat populer, tapi apakah PayPal aman?

Cara PayPal Melindungi Transaksi

Platform pembayaran online yang besar ini memproses lebih dari 3,74 milyar transaksi selama kuartal pertama tahun 2021, dengan total dana sekitar 285 milyar U.S. dolar.

Guna menjaga keamanan transaksi-transaksi tersebut, PayPal menggunakan hal yang mereka sebut “next-level encryption.” Mereka juga menawarkan fitur-fitur keamanan seperti autentikasi dua faktor untuk perlindungan tambahan bagi akun-akun pengguna.

Di atas itu semua, PayPal punya Bug Bounty Program, yang menawarkan pembiayaan finansial bagi peretas-peretas beretika yang berhasil menemukan bugs dalam sistem pertahanan PayPal.

Saat digabungkan, semua upaya tersebut menjadikan PayPal secara umum platform yang aman untuk transaksi keuangan. Namun, seperti layaknya platform online lain, PayPal tidak sepenuhnya kebal dari bahaya.

Hal yang Bisa Anda Lakukan Untuk Tetap Aman di PayPal

Bahkan dengan fitur-fitur keamanan paling kokoh yang sudah ditempatkan, kadang akun PayPal bisa diretas. Ini biasanya merupakan akibat dari pengguna PayPal yang tertipu oleh penipuan phishing atau upaya penipuan lain di mana orang-orang akhirnya memberikan informasi login atau informasi pribadi mereka yang lain.

Berita baiknya adalah ada beberapa langkah mudah yang bisa Anda ambil untuk menjaga keamanan akun PayPal Anda.

1. Aktifkan autentikasi dua faktor

Salah satu cara paling mudah untuk melindungi akun PayPal Anda (dan semua akun online, sebenarnya) adalah untuk mengaktifkan autentikasi dua faktor (2FA).

PayPal menawarkan dua cara untuk memasang autentikasi tingkat kedua untuk akun Anda — menggunakan SecurityKey (Anda akan mendapat kode via pesan teks setiap kali Anda log in) atau aplikasi authenticator lain, seperti Google Authenticator.

Untuk mengaktifkan autentikasi dua faktor pada akun PayPal Anda, lakukan hal berikut ini.

  1. Log in ke akun PayPal Anda.
  2. Pilih pengaturan Profile dari menu dropdown di nama akun Anda.
  3. Klik Login and Security.
    Paypal Login and Security menu option
  4. Gulir ke bawah sampai bagian 2-Step Verification dan klik Update.
  5. Pilih metode autentikasi yang ingin Anda gunakan.
    Paypal two factor authentication options screen
  6. Klik Set It Up dan ikuti arah-arahan tambahan yang ada.

2. Hindari penggunaan Wi-Fi umum

Wi-Fi gratis di toko kopi, stasiun kereta, dan bandara mungkin terlihat seperti pilihan yang bagus untuk menghemat mobile data saat Anda sedang jauh dari rumah. Namun, saat Anda online di ruang publik, Anda tidak pernah tahu siapa yang sedang mengawasi, atau lebih buruknya lagi — mengambil semua informasi yang Anda kirim di internet.

Ada beragam ancaman bahaya dari kenyamanan penggunaan Wi-Fi umum, khususnya saat Anda mengirim informasi keuangan yang sensitif, maka penting bagi Anda untuk mengambil langkah-langkah guna menjamin keamanan saat sedang terhubung ke Wi-Fi umum. Untuk menjaga keamanan informasi akun PayPal Anda, hal terbaik yang bisa dilakukan adalah dengan menghindari mengakses akun PayPal Anda di hotspot Wi-Fi umum mana pun.

Jika Anda perlu memeriksa saldo PayPal Anda atau melakukan transaksi, tetap gunakan mobile data Anda.

3. Pastikan perangkat lunak Anda terus diperbarui

Ancaman bahaya keamanan terus-menerus berkembang, dan developer secara rutin memperbarui perangkat lunak mereka untuk menangani masalah-masalah yang baru ditemukan.

Sebuah kebiasaan yang baik untuk memperbarui komputer, smartphone, dan aplikasi Anda kapan pun tersedia versi perangkat lunak yang baru. Pembaruan ini hampir selalu berisi tambalan yang menangani ancaman bahaya keamanan atau kerentanan baru.

Kegagalan untuk memperbarui perangkat lunak Anda akan mengekspos diri Anda pada resiko-resiko keamanan yang tidak diinginkan.

4. Gunakan kartu kredit sebagai metode pembiayaan Anda

Meskipun menghubungkan akun PayPal Anda ke akun bank atau kartu debit Anda adalah hal yang mudah dan praktis, hal ini juga merupakan langkah yang beresiko. Jika peretas mendapat akses ke akun PayPal Anda, mereka bisa dengan mudah menghabiskan isi akun bank Anda – sering kali sebelum Anda sadar bahwa telah terjadi peretasan. Seberapa jauh bank Anda akan bersedia untuk mengganti rugi situasi tersebut bergantung pada institusi keuangan Anda. Dalam beberapa kasus, Anda mungkin sama sekali tidak punya jalan lain.

Namun, jika Anda menghubungkan akun PayPal Anda ke kartu kredit, akun bank Anda akan tetap aman. Anda juga punya perlindungan tambahan, termasuk kemampuan untuk dapat langsung membantah ke perusahaan kartu kredit saat ada transaksi biaya yang mencurigakan. Ini merupakan poin plus dari kemampuan Anda untuk bisa membantah ke pihak PayPal.

5. Hanya berinteraksi dengan pembeli dan penjual yang terverifikasi

Siapa pun dengan alamat email bisa membuka akun PayPal, termasuk para penipu. Namun, pembeli dan penjual yang sah akan mengambil langkah ekstra untuk bisa terverifikasi sebagai bukti integritas akun mereka.

Verifikasi mencakup proses penyediaan data pengenal tambahan kepada pihak PayPal. Jenis informasi pribadi ini, seperti nomor keamanan sosial (di Amerika Serikat), merupakan hal yang biasanya tidak akan disediakan oleh para penipu, atau bahkan mereka tidak punya informasi tersebut.

Saat Anda hanya berinteraksi dengan akun-akun PayPal yang terverifikasi, Anda secara besar mengurangi resiko bahwa orang yang terlibat dalam transaksi adalah orang yang berusaha untuk memanfaatkan Anda.

6. Hindari menekan tautan di email

Salah satu teknik penipuan Paypal yang paling populer melibatkan adanya pengiriman email yang tidak diminta. Seorang pengguna PayPal mendapat pesan email yang mengklaim bahwa ada beberapa masalah dengan akun mereka, diikuti dengan sebuah permintaan untuk menekan tautan dalam badan email tersebut.

Sayangnya, tautan tersebut palsu dan dirancang untuk membuat Anda menyerahkan informasi rahasia, sering kali berupa informasi login Anda.

Berikut ini adalah contoh email PayPal palsu yang baru-baru ini kami terima.

Fake Paypal phishing email example

Mudah caranya untuk mencegah diri menjadi korban dari penipuan phishing seperti ini. Jangan klik tautan dalam email yang Anda terima.

Untuk memeriksa jika email PayPal yang Anda terima asli atau tidak, buka browser dan log in ke akun PayPal Anda dari situ. Jika email tersebut asli, Anda akan menerima bentuk komunikasi di message center PayPal Anda. Tidak ada pesan di akun Anda? Hapus email tersebut, karena itu merupakan upaya penipuan. Selain itu, saat masuk ke PayPal, selalu cek simbol “gembok” di bagian kiri address bar.

7. Gunakan username dan kata sandi yang unik

Dalam dunia maya saat ini, salah satu cara paling mudah untuk melindungi akun PayPal Anda (dan semua akun online, sebenarnya), adalah dengan menggunakan informasi login yang kuat dan unik. Meskipun Anda akan sering menggunakan alamat email Anda sebagai username, kata sandi Anda harus berbeda untuk setiap akun.

Di sini layanan pengelola kata sandi menjadi berguna. Baik Anda menggunakan layanan pengelola kata sandi lain atau layanan yang sudah tersedia di browser favorit Anda, Anda bisa mendapat kata sandi yang sangat rumit dengan sekali menekan tombol. Anda juga bisa menyimpan kata sandi yang baru dengan aman dan mudah mengisinya secara otomatis setiap kali Anda ingin log in ke sebuah akun.

Bahka jika Anda masih bergantung pada metode penyimpanan kata sandi yang lama yaitu dengan “menempel post-it note di layar komputer Anda” (yang sama sekali TIDAK kami sarankan), pastikan untuk menggunakan kata sandi rumit yang unik untuk PayPal guna menjaga keamanan akun Anda.

8. Awasi akun Anda

Seharusnya jangan pernah hanya mengandalkan PayPal saja untuk melaksanakan transaksi keuangan tanpa turut mengawasinya sendiri. Seperti layaknya semua akun keuangan Anda yang lain, sebaiknya Anda secara rutin log in dan memeriksa saldo dan transaksi di PayPal.

Penipu yang mendapat akses ke akun PayPal Anda sering kali memulai operasi mereka dengan mencoba akun Anda melalui transaksi-transaksi kecil. Jika itu berhasil, mereka akan mulai melakukan transaksi yang lebih besar untuk menghabiskan isi akun Anda dalam waktu yang singkat. Jika Anda mengawasi akun Anda, maka Anda akan cepat sadar jika ada aktivitas yang mencurigakan dan bisa mengatasinya dengan lebih cepat.

Hanya butuh beberapa detik saja untuk mengakses akun Anda dan menyadari adanya hal yang tidak wajar. Biasakan diri untuk melakukan hal ini secara rutin, dan Anda bisa menemukan potensi masalah sebelum berubah menjadi masalah yang sangat besar.

9. Gunakan VPN

Salah satu cara terbaik untuk melindungi akun PayPal Anda, khususnya jika Anda harus mengaksesnya saat sedang jauh dari jangkauan keamanan jaringan rumah Anda, adalah dengan menggunakan Virtual Private Network (VPN). Sebuah VPN mengenkripsi semua data yang Anda kirim ke internet, menambahkan tingkat keamanan tambahan bagi semua transaksi online Anda, termasuk untuk mengakses dan menggunakan akun PayPal Anda.

VPN khususnya berguna saat Anda sedang bepergian atau menggunakan hotspot gratis. Meskipun kami sudah tidak menganjurkan penggunaan Wi-Fi umum untuk log in ke akun PayPal Anda, ada masa di mana Anda tidak punya pilihan lain. Situasi yang paling umum terjadi adalah Anda berada di negara lain, dan tidak ingin menanggung biaya yang mahal atas penggunaan mobile data. VPN memungkinkan Anda untuk tetap aman saat menggunakan jaringan publik.

Jika Anda sedang mencari VPN, cek ulasan terbaru kami tentang VPN terbaik yang tersedia di pasar saat ini. Jika Anda sedang buru-buru dan tidak punya waktu untuk membandingkan antara pilihan, kami menyarankan layanan ExpressVPN. Dengan ribuan server mereka yang tersedia di seluruh dunia dan beragam fitur-fitur khusus keamanan, layanan ini adalah VPN untuk PayPal favorit kami. Layanan ini juga salah satu cara terbaik untuk melindungi diri dari penipuan PayPal yang umum terjadi.

ExpressVPN
Penawaran:
Dapatkan diskon langganan tahunan + garansi 30 hari uang kembali!
Dari
$6.67
8.9
  • VPN yang mudah digunakan
  • Cocok untuk browsing, pengunduhan, dan streaming secara anonim (contohnya Netflix)
  • 3000+ server di 94 negara
Kunjungi ExpressVPN

Pertimbangan Lain Saat Menggunakan PayPal

PayPal adalah cara yang aman dan sangat efisien untuk mengirim dan menerima uang di mana pun di dunia. Namun, platform ini bukan pengganti untuk akun bank atau kartu kredit. Sebaliknya, platform ini sebaiknya dilihat sebagai cara yang membantu Anda untuk memindahkan uang dari satu pengguna PayPal ke pengguna lain.

Ada beberapa alasan untuk hal ini.

  • Saldo PayPal Anda tidak terjamin. Ini berbeda dari akun-akun bank biasanya (di Amerika Serikat, Inggris, dan Uni Eropa). Jika PayPal bangkrut, uang yang Anda punya di akun Anda mungkin juga akan hilang.
  • Layanan pelanggannya tidak sebanding dengan institusi keuangan lain. Internet berisi banyak cerita mengerikan dari pengguna PayPal yang kesulitan untuk menemukan bantuan saat terjadi masalah dengan akun mereka. Meskipun PayPal menawarkan banyak cara untuk menghubungi layanan pelanggan mereka, hasilnya sering kali justru membuat pusing dan jawabannya tidak konsisten.
  • Bisa butuh berminggu-minggu atau berbulan-bulan untuk menyelesaikan transaksi yang dipermasalahkan. Baik itu pembeli yang mempermasalahkan sebuah transaksi atau PayPal yang menandai sebuah transaksi mencurigakan, proses pengulasannya kadang bisa berlarut-larut tanpa penjelasan apa pun. Selama proses itu, jumlah uang yang dipermasalahkan (dan kadang seluruh saldo akun Anda) akan dibekukan dan tidak bisa diakses oleh Anda.

Meskipun situasi-situasi ini jarang terjadi, mereka benar-benar terjadi sesekali. Maka hal ini patut dipertimbangkan saat memutuskan cara Anda akan menggunakan PayPal.

Kesan Akhir

PayPal bekerja keras untuk memastikan bahwa mereka adalah platform transaksi keuangan online yang kokoh dan aman. Mereka menggunakan beragam cara untuk menjaga keamanan sitem mereka dari peretas. Platformnya juga menawarkan fitur-fitur tambahan untuk meningkatkan keamanan akun para pengguna.

Pengguna PayPal juga bisa mengambil langkah-langkah lain untuk menjaga keamanan akun individual mereka.

PayPal adalah salah satu cara paling mudah untuk mengirim dan menerima uang hampir di semua lokasi di dunia. Dengan pengawasan dan kebiasaan keamanan yang tepat, akun PayPal Anda akan aman dan terlindungi dengan baik.

Apakah PayPal Aman? - FAQ

Tidak menemukan hal yang Anda cari dalam artikel kami? Ingin tahu lebih banyak tentang suatu hal? Cek FAQ kami di bawah ini. Jika masih punya pertanyaan, hubungi kami melalui kolom komentar. Kami senang untuk membantu.

Jutaan orang menggunakan PayPal untuk menerima pembayaran atas produk dan layanan yang mereka jual. PayPal melakukan banyak upaya untuk memastikan pengalaman yang aman bagi para penjual.

Mereka menawarkan layanan Seller Protection yang melindungi penjual dari chargeback, pembatalan transaksi, dan biaya lain yang terkait. Layanan ini juga melindungi penjual dari transaksi yang tidak diizinkan dan klaim item yang belum diterima. PayPal juga menawarkan pengawasan 24/7 untuk secara cepat mengenali transaksi yang mencurigakan. Saat masalah terkait suatu transaksi terjadi, PayPal menawarkan layanan untuk menyelesaikan masalah.

PayPal adalah salah satu cara paling nyaman untuk membayar produk dan layanan. Mereka memproses 25 mata uang di lebih dari 200 pasar yang ada di dunia.

Selain melindungi informasi keuangan Anda, PayPal juga mengawasi semua akun 24/7 untuk menemukan aktivitas apa pun yang mencurigakan. Mereka mengenkripsi semua data untuk menjaga keamanan transaksi online Anda, dan menawarkan layanan untuk penyelesaian masalah yang terjadi terhadap sebuah transaksi. Berikut sembilan cara untuk melindungi PayPal Anda.

Platform PayPal secara umum aman digunakan, khususnya saat Anda mengambil langkah-langkah tambahan yang masuk akal untuk mengamankan akun individu Anda.

Namun, disarankan untuk tidak menghubungkan akun PayPal Anda langsung ke akun bank Anda. Ini dikarenakan jika akun PayPal Anda tiba-tiba bisa diakses oleh penipu, mereka akan punya akses langsung ke uang di akun bank Anda. Resiko ini akan dicegah saat Anda menghubungkan akun PayPal Anda ke kartu kredit, sebagai pengganti.

Tentu, jika Anda tidak punya kartu kredit, maka akun bank atau kartu debit Anda adalah satu-satunya pilihan alternatif yang memungkinkan. Dalam skenario ini, pastikan untuk mengambil upaya pencegahan tambahan untuk mengamankan akun PayPal Anda.

Saat Anda menghubungkan akun PayPal Anda ke kartu kredit, Anda menyediakan sebuah lapisan perlindungan tambahan terhadap keuangan Anda. Jika akun PayPal Anda diretas dan terjadi transaksi yang tidak diinginkan, Anda akan punya perlindungan yang ditawarkan oleh PayPal dan perusahaan kartu kredit Anda.

Selain itu, saat Anda terhubung ke kartu kredit dan bukan akun bank, Anda bisa menghindari hal-hal yang mengancam saldo bank Anda. Ini juga salah satu cara terbaik untuk melindungi diri dari penipuan PayPal.

International security coordinator
Marko has a Bachelor's degree in Computer and Information Sciences. He coordinates and manages VPNOverview.com's team of international VPN researchers and writers.
Kumpulkan sebuah komentar
Kumpulkan sebuah komentar